Tips Jitu Memilih Nama Domain Untuk Bisnis Anda [100% Unik]
Tips Memilih Nama Domain Untuk Bisnis Anda, Nama domain itu di ibaratkan sebagai sebuah nama produk, mungkin sebagai sebuah merek (brand) di dalam bisnis. Sedangkan hampir semua orang (dalam hal ini adalah konsumen dan calon konsumen) adalah mereka yang mudah mengingat nama yang unik, singkat, jelas, namun memberikan arti jelas dan padat.
Tips Memilih Nama Domain Untuk Bisnis Anda - Memilih nama domain untuk website ecommerce maupun ebusiness
yang akan anda jalankan tersebut, juga merupakan hal yang sangat vital. Nama
domain itu di ibaratkan sebagai sebuah nama produk, mungkin sebagai sebuah merek
(brand) di dalam bisnis. Sedangkan hampir semua orang (dalam hal ini adalah
konsumen dan calon konsumen) adalah mereka yang mudah mengingat nama yang unik,
singkat, jelas, namun memberikan arti jelas dan padat.
Mengenal Nama Domain
Nama domain merupakan penamaan bersifat unik pada komputer di
dalam jaringan komputer, yang bersifat hirarki dan terstruktur, untuk
memudahkan pengguna di dalam mengingat disbanding mengingat dalam bentuk IP
Address.
Nama domain menggunakan kata atau kalimat yang mudah di
pahami oleh pengguna biasa (manusia) yang mana akan berelasi dengan alamat di
dalam internet protocol.
Penterjemah nama domain ke IP address maupun sebaliknya,
diatur dan di managemen oleh nama domain server (DNS), pada system operasi
linux dan UNIX system, konfigurasi disisi pengguna dapat dilihat pada
file/etc/resolv.conf.
Sebagaimana yang disebutkan tadi, nama domain memiliki
hirarki terstruktur. Dalam level teratas, nama domain level teratas ini disebut
dengan TLD (Top Level Domain). TLD terdiri atas Generic Top Level Domain (GTLD)
dan Country Code Top Level Domain (CCTLD).
Misalkan saja nama domain .com, .net, .org, yang paling
banyak digunakan di internet serta nama domain .id (untuk Indonesia), .us
(untuk Amerika Serikat), dan lain-lain. Nah, bagaimana struktur dari TLD
tersebut pada sebuah nama domain?
Gambar di bawah ini mengilustrasikannya kepada Anda.
Tips Memilih Nama Domain Yang Tepat
Pemilihan nama domain terkadang memang tidak melalui satu
langkah saja, kadang pemain-pemain lama di dunia ecommerce dan teknologi
Informasi kelas dunia pun memerlukan beberapa langkah untuk dapat menetapkan
nama domain mereka.
Tidak itu saja, bahkan ada salah satu ecommerce Indonesia
dengan pangsa pasar besar, yang memiliki pengalaman tersendiri di dalam
menentukan nama domain untuk usaha yang mereka geluti tersebut, yaitu Tokopedia
(www.tokopedia.com), penulis mencoba
membahas satu saja studi kasus yang pernah ada, yaitu Tokopedia.
Menurut informasi yang disajikan secara resmi di dalam
websitenya (https://www.tokopedia.com/blog/dibalik-nama-tokopedia/),
Tokopedia membeberkan kepada khalayak umum di dunia Internet, bagaimana sejarah
dipakainya nama Tokopedia untuk nama domain usaha ecommerce mereka tersebut.
Awal mulanya, mereka berfikir untuk menggunakan nama domain belanjaaman.com,
dengan pertimbangan hal yang menjadi nilai lebih dari ecommerce mereka adalah
transaksi online yang aman dan nyaman bagi para konsumen.
Sayangnya nama domain ini terlalu panjang dan diragukan
tidak akan melekat dengan baik dibenak para konsumen kelak. Kemudian
berturut-turut dicoba nama domain lainnya, hingga dipilih Tokopedia.
Ide kata
Tokopedia ini adalah harapan agar usaha ecommerce mereka ini dapat menjadi
ensiklopedia toko-toko online di Indonesia, semacam Wikipedia. Hingga kini,
justru nama tokopedia sangat melekat dan familiar bagi sebagian besar konsumen
online di Indonesia.
Menyimak dari perjalanan kisah dipakainya nama tokopedia
tersebut, maka dapat diperoleh sejumlah hal mengenai tips memilih nama domainuntuk bisnis anda. Antara lain :
1. Pilih nama domain dengan ekstensi .com
Ekstensi .com untuk nama domain masih merupakan
hal favorit bagi sebagian besar pengguna internet, termasuk pelaku ecommerce. Bagi
pengguna internet pada umumnya (termasuk yang menjadi calon konsumen anda
kelak), ekstensi .com tersebut memberi nilai lebih dari segi familiarnya.
Pembahasan pada artikel ini akan
mengupas lebih detail peran dari ekstensi .com ini jika dibandingkan dengan
ekstensi lainnya di dalam nama domain serta pilihan menggunakan ekstensi selain
.com.
2. Pilih nama domain yang mudah di ingat
Pilih nama domain yang sesingkat mungkin, simple,
pendek, namun sebisa mungkin kaya akan makna dan mudah diingat oleh masyarakat
umum pengguna internet (saya ambil contoh idkholis.com, simple, pendek, dan
mudah diingat), malah promosi nih, hehe.
Nama domain yang akan anda pilih
ini bisa sekaligus menjadi merek (Brand) dari ecommerce yang anda jalankan.
3. Kesepakatan memilih nama domain
Terkait poin 2, rembugkanlah dengan rekan sesame
tim anda, apabila ecommerce yang anda bangun ini dijalankan bersama-sama dengan
tim anda tersebut. Sehingga diperoleh kesepakatan.
4. Periksa ketersediaan nama domain
Periksalah nama domain yang telah anda tentukan
tersebut di internet menggunakan layanan-layanan yang tersedia. Misalkan saja
layanan Go Dady (https://id.godaddy.com/domains/domain-name-search).
Apabila masih tersedia anda hendaknya
segera memesan nama domain tersebut, sebelum pihak lain memesannya. Di internet
masih terdapat pihak yang sengaja memesan sejumlah nama domain yang kira-kira
akan dibutuhkan oleh orang lain.
Misalkan apabila anda tetap berkehendak
dengan nama domain yang anda pilih, sedangkan nama domain tersebut telah
dimiliki oleh orang lain, anda bisa membelinya dari pihak tersebut apabila di
perjual belikan.
5. Menggunakan jasa para pakar
Apabila anda merasa kurang di dalam teknis
terkait dengan website dan Search Engine Optimization, anda bisa menggunakan
layanan jasa konsultasi di bidang IT kepada para konsultan IT berpengalaman
sehingga mampu menuntun anda untuk memulai langkah awal ecommerce dengan sebaik
mungkin.
Nama domain yang memenuhi kriteria diatas setidaknya mampu
memudahkan calon konsumen untuk mengingat usaha anda, meskipun layanan mesin
pencari Google dapat dengan mudah membantu konsumen menemukan sebanyak mungkin
layanan ecommerce serupa.
Nama domain yang baik akan mempertaruhkan reputasi ecommerce
yang dijalankan sekaligus menjadi brand dari usaha tersebut.
Demikian tips memilih nama domain untuk bisnis anda. Semoga
bermanfaat.