Informasi Lengkap Seputar Pertamax, Bahan Bakar dengan Angka Oktan 92
Pertamax, bahan bakar yang mungkin sudah tidak asing bagi Anda. Bahkan, boleh jadi bahan bakar jenis satu ini merupakan jenis bahan bakar sering Anda
Pertamax, bahan bakar yang mungkin sudah tidak asing bagi Anda. Bahkan, boleh jadi bahan bakar jenis satu ini merupakan jenis bahan bakar sering Anda pakai. Khususnya untuk transportasi yang memerlukannya sebagai sumber bahan bakar.
Dengan angka oktan 92, pembakarannya menjadi lebih sempurna lantaran juga tidak meninggalkan residu. Karenanya, tidak mengherankan apabila bahan bakar jenis ini sangat direkomendasikan untuk keperluan kendaraan sehari-hari saat ini.
Kelebihan Pertamax
Pertamax bukan hanya sekedar bahan bakar. Melainkan, juga mengandung sederet kelebihan yang baik untuk kendaraan bermotor atau mesin yang menggunakannya. Sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya, bahan bakar satu ini mempunyai angka oktan minimal 92.
Angka oktan yang melingkupinya tersebut termasuk tinggi. Implikasi positif yang muncul, yakni pembakaran menjadi leb sempurna. Tidak hanya soal pembakaran, tetapi juga prosesnya tidak menghasilkan residu.
Yang mana hal tersebut tentunya baik untuk lingkungan maupun kendaraan atau mesin yang memakainya sebagai sumber bahan bakar. Merujuk pada sempurnanya pembakaran, maka bahan bakar ini sangat direkomendasikan untuk digunakan pada kendaraan sehari-hari.
Ya, kendaraan sehari-hari umumnya dipakai untuk berselancar setiap hari. Dengan sifat bahan bakar yang tidak meninggalkan residu, menjadikan lingkungan tidak tercemar. Sekaligus juga tidak membuat mesin rusak.
Kelebihan lainnya, yakni adanya formula Pertatec. Pertatec sendiri merupakan kepanjangan dari Pertamina Technology. Pertatec berupa formula zat aditif yang mempunyai kemampuan guna membersihkan endapan kotoran yang terdapat pada mesin. Maka dari itu, mesin akan menjadi lebih awet. Pun dapat menjaga mesin dari karat yang mungkin mengganggu bahkan mengikis. Lebih dari itu, Pertatec mampu pula mendorong pemakaian bahan bakar secara lebih efisien.
Sehingga, mengingat eksistensi unsur efisien yang melekat padanya itu, akan memberikan keuntungan tersendiri. Antara lain, membuat Anda tidak perlu mengeluarkan uang lagi dan lagi untuk membeli bahan bakar. Seandainya menempuh perjalanan jauh, jauh lebih hemat pula. Hal ini tidak dapat terlepas karena pembakaran yang optimal, sehingga pemakaian bahan bakar bisa lebih efisien.
Formula Pertatec Dalam Pertamax
Pada bagian sebelumnya telah disinggung bahwa dalam Pertamax terkandung Pertatec atau Pertamina Technology. Yang mana formula tersebut berupa zat aditif pada produk BBM. Pertatec yang melekat pada bahan bakar satu ini mampu memberikan sejumlah keunggulan. Antara lain, mesin lebih bersih karena mampu membersihkan endapan kotoran di bagian mesin sampai 3x lebih baik.
Bukan hanya soal pembersihan ekstra, tetapi juga mampu membersihkan endapan kotoran dalam bagian injector, beserta mengoptimalkan pembakaran juga konsumsi bahan bakar. Bahkan, dilansir dari berbagai sumber, Pertatec mampu mengurangi kandungan endapan sebesar 20% di bahan bakar Pertamax. Lalu, mencapai 80% pada jenis bahan bakar ini yang bertajuk Turbo.
Berdasarkan keunggulannya itu, bagaimana sebetulnya kerja Pertatec di bagian mesin? Secara umum, terdiri dari 4 jenis. Pertama, yakni intake manifold atau mencegah korosi. Sebagaimana yang diketahui, korosi akan mengikis mesin, sehingga dapat menurunkan performanya. Dapat dibayangkan manakala korosi terjadi secara terus menerus, akan berakibat pada rusaknya mesin.
Selanjutnya, yaitu intake valve atau melindungi mesin dari pengendapan kotoran. Sering pula disebut sebagai deposit. Dengan terlindunginya mesin sedemikian rupa, kualitasnya menjadi tetap terjaga, tidak akan mengalami penurunan. Kemudian, fuel injector. Dengan kata lain, untuk melapisi saluran agar terhindar dari endapan kotoran. Terakhir, ruang pembakaran guna meminimalisir adanya endapan kotoran.
Mengingat komprehensifnya fungsi yang melingkupi produk bahan bakar satu ini dengan dilengkapi formula Pertatec, maka sangat recommended untuk dimanfaatkan. Tidak mengherankan apabila penggunaannya sebagai sumber bahan bakar kendaraan bisa menjadikan mesin terlihat semakin halus. Apalagi saat dipakai. Karenanya, perjalanan jarak jauh akan terasa kian nyaman.
Spesifikasi dari Pertamax
Sama halnya dengan berbagai jenis bahan bakar lainnya, Pertamax juga memiliki spesifikasi tersendiri. Spesifikasi yang dimaksudkan, meliputi stabilitas oksidasi. Stabilitas oksidasi bahan bakar ini satuan menit, ASTM D 525 Min 480. Lebih lanjut, untuk kandungan belerangnya dalam satuan % m/m, ASTM D 2622/ D 4294 **) Maksimal 0,05. Untuk angka oktan riset atau RON, ASTM D 2699 min 92,0.
Berangkat dari spesifikasinya itu, jenis bahan bakar ini terbagi ke dalam dua produk. Untuk jenis yang pertama tanpa embel-embel Turbo, sedangkan yang kedua menggunakan tambahan nama Turbo.
Pada jenis Turbo, angka oktan yang melingkupinya lebih tinggi. Yang mana semakin tinggi kandungan oktannya, akan semakin baik pula kualitas BBM. Serta semakin baik pula performa dari mesin. Dalam jenis Turbo, angka oktannya mencapai 98.
Karena jenis bahan bakar series satu ini mampu meningkatkan pembakaran mesin, maka dapat meningkatkan akselerasi atau kecepatan dari kendaraan. Selain itu, juga bisa menjadikan mesin semakin responsif. Karena bebas karat, mesin pun menjadi kian terlindungi. Pembakarannya juga semakin efisien, sehingga cenderung lebih tahan lama.
Yang tidak kalah pentingnya, produk bahan bakar ini juga tergolong ramah lingkungan. Pasalnya, kandungan sulfur di dalamnya rendah. Sehingga, dapat meminimalisir gas emisi dengan karbon yang lebih minim.
Mengapa Pertamax Cocok untuk Bahan Bakar Berkendara Sehari-Hari?
Dari sekian banyaknya opsi bahan bakar yang bisa dipakai oleh kendaraan bermotor, mungkin Anda masih bertanya mengapa harus Pertamax yang dipilih? Jawabannya, karena bahan bakar ini berasal dari fuel terbaik yang diproduksi oleh Pertamina.
Penciptaannya disesuaikan selaras seperti keadaan jalanan di Indonesia khususnya di daerah kota-kota besar yang biasanya macet. Penggunaannya mampu mendorong kendaraan lebih handal saat digunakan untuk berkendara.
Keadaan lalu lintas di kota besar yang biasanya macet menjadikan mesin kendaraan harus bekerja secara lebih aktif sekaligus juga berat. Sebagai solusi atas permasalahan tersebut, bahan bakar ini didesain dengan penambahan zat aditif untuk membantu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh mesin kendaraan. Termasuk di dalamnya saat kendaraan menghadapi kondisi jalanan yang macet.
Maka dari itu, dengan solusi yang tepat berupa penggunaan bahan bakar satu ini akan membuat mesin kendaraan terus awet, juga mampu diandalkan dalam berbagai kondisi. Terkait jenis kendaraan apa saja yang sesuai dengannya, umumnya kendaraan keluaran tahun 2000-an. Idealnya, minimal harus memakai Ron 92.
Lebih lanjut, mengenai perbedaannya dengan Premium atau Pertalite, terletak pada kadar oktannya yang mencapai 92. Ditunjang pula dengan formula Pertatec yang menjadikan pembakaran terjadi secara lebih sempurna. Mesin pun akan semakin lebih bersih.
Konsumsi bahan bakar yang terjadi pada mesin akan terassa lebih irit. Untuk mendapatkan hasil terbaik mesin kendaraan, sebaiknya gunakan terus bahan bakar satu ini guna menjaga performa mesin yang handal.
Apabila sebelumnya belum pernah memakainya, disarankan agar menghabiskan bahan bakar sebelumnya itu terlebih dahulu. Kemudian, isi dengan bahan bakar jenis satu ini. Supaya bisa mendapatkan hasil optimal terhadap mesin kendaraan, gunakan minimal selama 5 hari.